Free Monkey ani Cursors at www.totallyfreecursors.com

Rabu, 13 Februari 2013

Demam tifoid

Demam tifoid
Klasifikasi dan bahan-bahan eksternal
Bintik-bintik merah pada dada pasien yang terjangkit demam tifoid karena Bakteri Salmonella Typhi
ICD-10 A01.0
ICD-9 002
DiseasesDB 27829
eMedicine oph/686  med/2331
MeSH D014435

Demam tifoid[1], atau typhoid[2] adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri Salmonella enterica, khususnya turunannya yaitu Salmonella Typhi.[3] Penyakit ini dapat ditemukan di seluruh dunia, dan disebarkan melalui makanan dan minuman yang telah tercemar oleh tinja.[4]

Gejala

Setelah infeksi terjadi akan muncul satu atau beberapa gejala berikut ini:

Perawatan

Tifus dapat berakibat fatal. Antibiotika, seperti ampicillin, kloramfenikol, trimethoprim-sulfamethoxazole, dan ciproloxacin sering digunakan untuk merawat demam tipoid di negara-negara barat.
Bila tak terawat, demam tifoid dapat berlangsung selama tiga minggu sampai sebulan. Kematian terjadi antara 10% dan 30% dari kasus yang tidak terawat. Vaksin untuk demam tifoid tersedia dan dianjurkan untuk orang yang melakukan perjalanan ke wilayah penyakit ini biasanya berjangkit (terutama di Asia, Afrika, dan Amerika Latin).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar